Metode Pemeriksaan Hemoglobin Darah (part I)

Posted by Ratna Tanjung on Wednesday, February 29, 2012
A. Metode Hb Sahli

Tujuan
Mengukur kadar hemoglobin darah.

Prinsip
Mengukur perubahan warna setelah penambahan darah dengan HCl 0,1 N akan terbentuk asam hematin bewarna coklat.

Prosedur
  • Dimasukkan HCl 0,1 N ke dalam tabung Sahli hingga skala angka 2 (kira-kira 2 g/dl).
  • Dihisap 20 ul darah menggunakan pipet Sahli.
  • Darah yang telah dihisap dimasukkan ke dalam tabung Sahli yang telah berisi HCl 0,1 N.
  • Darah yang tersisa di dalam pipet dibersihkan dengan memasukkan dan mengeluarkan HCl ke dalam pipet beberapa kali.
  • Larutan diencerkan dengan aquadest tetes demi tetes.
  • Tiap tetesan aquadest diaduk dengan batang pengaduk yang tersedia, hingga warna sesuai dengan warna standar pembanding. (Ingat! tiap tetes aquadest harus diaduk dan disamakan warnanya dengan pembanding)
  • Persamaan warna campuran dan standar pembanding harus dicapai dalam waktu 3-5 menit setelah darah dan HCl bercampur.
  • Kadar hemoglobin dibaca (miniskus atas) dengan g/100ml darah.
Berikut ini adalah gambar dari seperangkat alat hemometer Sahli.

Keterangan :

1. Penghisap.
2. Pipet Sahli.
3. Pipet Pasteur.
4. Tabung Sahli.
5. Batang pengaduk.
6. Pemebersih tabung.
7. Standar warna.
8. Aquadest.
9. HCl 0,1 N.

Range Normal Hb
Bayi baru lahir: 13,6 - 19,6 g/dl
Bayi berusia 3 bulan: 9,5 - 12,5 g/dl
Bayi berusia 1 tahun: 11,0 - 13,0 g/dl
Anak-anak 10-12 tahun: 11,5 - 14,8 g/dl
Dewasa:
laki-laki: 13,5 - 19,0 g/dl
perempuan: 11,5 - 14,8 g/dl


Metode pemeriksaan hemoglobin yang lain (metode Fotoelektrik/Sianmeth), klik di sini.

Sumber: berdasarkan pengalaman penulis.
Share

0 comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
Powered by Blogger.
 

Brain & Soul Energy Copyright © 2010 Designed by Ipietoon Blogger Template Sponsored by Online Shop Vector by Artshare