1. Jangan menelpon terlalu lam menggunakan handphone. Lebih baik memakai telpon rumah bias yang menggunakan kabel, kerena bebas radiasi gelombang elektromagnetik.
2. Saat Anda melakukan penggilan menggunakan handphone, tunggu beberapa saat sampai penggilan Anda terkoneksi ke jaringan operator, baru kemudian tempelkan telingan ke speaker. Sedikit banyak hal ini dapat mengurangi efek radiasi.
3. Gunakan hansfree, headset, earphone, atau speakerphone saat bicara dengan handphone agar menjauhkan radiasi dari otak yang berdekatan dengan telingan kita.
4. Jauhkan handphone yang aktif dari tempat tidur . Jangan sampai Anda tidur dengan handphone di samping Anda utuk menghindarkan paparan radiasi terus menerus di tempat yang sama.
5. Jangan memasukkan handphone ke saku celana. Material bahan celana kadang dapat menjadi konduktor yang cepat untuk radiasi, ketimbang reaksi ke bagian kepala. Sebuah studi mengungkapkan posisi handphone di saku celana, terutama dekat lipatan paha dapat menurunkan kualitas sperma hingga 30% .
6. Beli handphone yang memiliki RF Specific Absorbtion Rate / SAR rendah di bawah 1,6 watt/kg, agar radiasi yang dihasilkan tidak terlalu besar yang dapat mengganggu organ tubuh manusia.
7. Hindari menggunakan handphone di elevator / lift. Elevator sebagai ruang metal tertutup dapat memicu hukum Faraday sehingga bisa menjebak radiasi yang dipancarkan dan dikhawatirkan akibatnya berbalik ke pengguna.
8. Jauhi teman atau orang di sekitar Anda yang sedang bertelpon ria dalam jangka waktu yang lama untuk menghindari imbas radiasi ponsel milik orang lain.
9. Gunakan EMF Protection atau pelindung radiasi untuk handphone Anda. Satu yang sedang naik daun belakangan ini adalah pemanfaatan bioenergi sebagai anti radiasi pada handphone.
Sumber : Koran Harian “Suara Merdeka” edisi Sabtu, 5 November 2011
Share
0 comments:
Post a Comment